Apa dampak sinar UV?
Mungkin itu yang sering menjadi pertanyaan kamu saat kamu berjemur di matahari atau sedang melihat matahari khususnya bagi yang cewek yang takut akan kulitnya yang terbakar.
Bagi kita biasa dengan matahari ,tapi bagi orang Jepang ,China,dan yang biasa hidup di suhu yang dingin,maka akan banyak terjadi komplikasi pada kulitnya,seperti memerah ,dan timbul rasa perih.
Matahari dapat memancarkan berbagai macam sinar,baik yang dapat di lihat [visible] ataupun yang tidak dapar di lihat.
Sinar matahari yang dapat di lihat adalah sinar yang di pancarkan dalam gelombang lebih dari 400 nano meter[nm].
Sedangkan sinar matahari dengan panjang gelombang 400nm-10nm yang di sebut sinar Ultraviolet[UV] tidak dapat di lihat dengan mata.
Sinar UV dapat di golongkan mejadi:
*UV A,panjang gelombang 400-320nm.
*UV B,panjang gelombang 320-290nm
*UV C,panjang gelombang 290-10nm.
Meskipun cuaca mendung sinar UV tetap dapat masuk ke bumi ,dan sinar tersebut tidak tampak secara visual karena sinar UV bukan sinar visible[tampak kasat mata].
Sianr UV mempunyai manfaat dalam membantu sintesa vitamin D dan membunuh bakteri.
Namun pemaparan sina UV yang terlalu banyak akan membawa dampak buruk bagi kulit manusia yaitu:
*Kulit terbakar[sun bum]
*Penggelapan warna kulit[darkening]
*Merusak kulit dan menyebabkan noda-noda gelap pada kulit[dark spot]
*Penuaan pada kulit dan membuat kulit menjadi keriput[wrinkle]
*Merusak DNA dari sel kulit dan akhirnya menjadi kanker kulit[terutama UV B]
Sinar UVdi pancarkan oleh matahari,terutama pada jam 10 pagi hingga 15.00.
Untuk itu disarankan bagi orang yang mempunyai aktivitas di luar ruangan ,misalnya orang yang bekerja dibawah terik matahari atau anak anak yang suka berenang,harus melindungi diri dengan pakean dan menggunakan krim tabir surya yang di sebut sun screen atau sun block unuk area kulit yag tak terlindungi pakaian.
Hal ini akan membantu kulit agar tidak terjadi sun burn[kulit terbakar] ataupun kanker kilit.
Tabir surya adalah suatu zat atau meterial yang dapat melindungi kulit terhadap radiasi sinar UV.
Ketersediaan kosmetik tabir surya terdapat dalam bermacam-macam bentuk misalnya lotion untuk dipoleskan pada kulit,krim,salep,gel,atau spry yang di aplikasikan pada kulit ,bentuk stik untuk di pakai di bibir,hidung dan kelopak mata bahkan tisu pelembab yang biasa di gosokkan pada kulit.
Kandungan tabir surya biasanya dinyatakan dalam label dengan kekuatan SPF [Sun Protecting Factor].
Nilai SPF terletak diantara kisaran 2-60.
Angka ini menunjukkan seberapa lama produk tersebut mampu melindungi atau memblok sinar UV yang menyebabkan kulit terbakar.
Kosmetik boleh mengklaim dapat melindung dari sinar UV bila SPF nya tidak kurang dari 6.
SPF tersebut di klasifikasikan sebagai berikut:
*SPF rendah [low]:SPF 6-10
*SPF sedang [medium]:SPF 15-20
*SPF tinggi [high]:SPF 30-50
*SPFsangat tinggi [very high] atau untuk kondisi ekstrim :SPF 50+.
Seorang pengguna tabir surya dapat menentukan durasi dari ke efektifan produk secara sederhana dengan mengalikan angkan SPF dengan lamanya waktu yag di perlukan untuk membuat kulit nya terbakar bila tidak memakai tabir surya.
Misalnya A normalnya dia akan menderita kulit terbakar dalam 10 menit bila berada di bawah sinar matahari tanpa mengunakan tabir surya.
Maka bila A mengunakan tabir surya denga SPF 15,dia akan terlindungi dari kulit terbakar selama 150 menit [10 menit kali SPF 15].
Waktu yang di butuhkan untuk membuat kulit terbakar bila tanpa menggunakan tabir surya berbeda untuk tiap tiap indi vidu.
Hal ini di pengaruhi oleh jenis kulit atau faktor ras seseorang.
Orang yang berkulit gelap lebih tahan terhadap sinar matahari di banding kan dengan orang yang berkulit terang.
Pada kulit berwarna terdapat banyak sel pigmen yang disebut Melanin merupakan Sunblock alami yang dapat menyerap radiasi sinar UV terutama UV A dan UV B.
Beruntunglah jika kamu memiliki kulit yang gelap karena kebal terhadap sinar matahaari dan lebih irit karena tanpa perlu lagi membeli sun block segala, karena sudah di block secara alami oleh tubuh.
Tapi hitam kurang bagus juga,yang pas itu yang sedang -sedang saja.
Tapi jangan menghindari matahari nanti kesehatan kamu akan menurun.
Semoga membantu.
