Spesial buat sobat aku TRISNOAJI yang suka ngopi sambil ngebuat puisinya.
Kopi ternyata punya banyak manfaat.
Tak di kenal hanya minuman populer dalam pergaulan dan penghilang rasa kantuk,serbuk kopi juga bermanfaat untuk menyembuhkan luka luar.
Kandungan anti oksidan phenolic acidnya ternyata memiliki efek bakterisidal [untuk membunuh kuman].
"Untuk obat luka kopi tidak ada saingannya,Bahkan untuk luka diabetes melitus dengan abses bisa cepat kering.
Bakteri pada jarak 21-26 mm saja tidak bisa mendekat karena aroma kopi.
Uniknya,pengobatan ini bisa dilakukan di rumah" tutur Prof Hendro Sudjono Yuwono,pengajar ilmu bedah vasculer di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran , Bandung,pada talk show bertemakan perempuan dan kopi yang di gelar Dharma Wangsa Square,Di Jakarta belum lama ini.
Prof Hendra mengungkapakan,khasiat serbuk kopi ini berdasarkan penelitian mikrobiologi selama tiga bulan pada 2003 di bandung.
Awalnya di ujicobakan pada mencit [tikus kecil],kemudian marmut,dan terakhir kemanusia yang mengalami luka bakar di kulit.
Dalam waktu satu dua hari luka menjadi kering tanpa adanya komplikasi.
"Kopi bahkan sudah di gunakan sebagai pengobatan tradisional oleh para petani kopi di Afrika 1.000 seribu tahun silam.
Namun serbuk kopi hanya efektif untuk luka bagian luar tubuh bukan bagian dalam ,karena yang di butuhkan serbuknya bukan cairannya yang di minum" Ujar dokter di RSUP Hasan Sadikin Bandung ini.
Menabur
Cara mengunakannya cukup dengan mengoleskannya atau menabur serbuk kopi pada luka,dan jangan membersihkannya sampai luka benar kering sendiri.
Kopi tidak menimbulkan efek samping yang berat hanya rasa perih pada saat di oleskan,tetapi yang memiliki anti oksidan lebih tinggi adalah kopi robusta yakni mencapai 5%.
Jika dalam keadaan darurat boleh menggunakan sebuk kopi instan [siap saji] tetapi untuk kesembuhan jangka panjang lebih baik menggunakan serbuk kopi murni.
Antioksidan pada kopi juga efektif menyembuhkan stomatitis atau sariawan.
Cara menggunakannya biarkan serbuk kopi berada di dalam mulut beberapa waktu tanpa di kunyah dan di telan.
Lebih lanjut dia mengingatkan ,phenolic acid merupakan asam yang merangsang lambung ,sehingga bagi penderita maag sebaiknya tidak mengkonsomsi kopi.
Sedangkan efek kopi sama seperti obat,yakni tergantung reaksi fisik tubuh setiap orang.
Tapi ingat kebanyakan minum kopi juga tidak baik bagi kesehatan .
Tapi kayaknya banyak efek yang kurang baik jika kelebihan kopi.
Yang darah tinggi sebaiknya mengurangi minum kopi nya,tapi bagi yang berdarah rendah silahkan, untuk semangat dan menambah vitalitas,yang kecanduan kopi hati-hati aja.
Sekarang kita tau ,tidak hanya bisa minum doang tapi sedikit ngerti tentang kopi.
Trimakasih .
